kenapa doa kita tidak dikabulkan oleh allah ?

semua kita maklumi bahawa doa adalah keinginan seorang hamba atau satu pengharapan kita kepadanya,dan doa juga adalah merupakan bentuk kesedaran sebagai diri insani yang menjadikan tuhan sebagai tujuan hidup kita dalam berkehendakkan sesuatu,maka ia tidak akan mahu mengemis belas ihsan kepada orang lain.

ada sesetengah orang berdoa,bertahun tahun lamanya baru dikabulkan,dan ada juga sesetengah orang berdoa,sampai ke akhir hayat belum juga ditunaikan segala doa doanya.

persoalannya,adakah tuhan itu hanya pilih kasih dalam memperkenankan segala macam doa doa hamba hambanya?...

adakah tuhan itu tuhan yang maha zalim sekali dengan menimbulkan penderitaan kepada manusia dengan memusnahkan harta benda,nyawa,pekerjaan dan segala galanya ? ...

saya sebenarnya agak terkilan bila membaca dalam beberapa artikel yang mencemuh atas rasa ketidak puas hati mereka bila doa doa mereka tidak dikabulkan dan perniagaan mereka atau kehidupan mereka dikucar kacirkan sehingga habis semuanya.

bahawa pernah terjadi dizaman nabi musa alahis salam,pernah seorang hamba terus terusan berdoa tetapi langsung tidak pernah dikabulkan,maka ia pun mengadu kepada nabi musa lalu nabi musa pun menyampaikannya kepada allah,berkatalah allah "wahai musa,ia berdoa kepadaku namun hatinya memikir kambing kambingnya"

ini menunjukkan bahawa saat kita berdoa,tidak selayaknya atau tidak seharusnya kita memikirkan perkara lain,sehingga hilangnya kekhusyukan kita dalam bermunajat atau berdoa kepadanya,saat kita meminta minta,menyeru nama nama nya tetapi pemikiran kita sibuk memikirkan benda lain ..

bagi pandangan saya juga beruntung bagi setiap doa doa mereka yang selalu dikabulkan,walaubagaimanapun berjuta juta kali beruntunglah dan berbahagialah bagi mereka yang berterus terusan berdoa tetapi tidak saja dikabulkan,kerana doa doanya itu akan menjadi tabung baginya diakhirat kelak.

 

Ini menunjukkan bahawa allah tidak sekali kali melupakan hamba hambanya dan tidak juga pernah menganiaya atau menzalimi hamba hambanya ,sebaliknya kita lah yang sering melupakan nya dan berterus terusan menzalimi diri diri kita sendiri dan bila manapun doa doa kita tidak dikabulkan dimasa hidup, maka mungkin dikabulkan untuk kita disana nanti, misalnya kita berdoa agar diberi rezeki,atau kita berdoa agar dikurnia seorang isteri/suami yang baik mungkin Allah mengabulkannya atau mungkin allah menunda hingga saat saat yang sesuai, dan atau kemiskinan atau penderitaan yang menimpa kita, maka Allah pasti menganti kannya dengan lebih baik lagi untuk kita disana nanti.

Kelak dihari akhirat nanti akan ada orang orang yg sudah kehabisan amal pahalanya saat ditimbangkan amal amal mereka dineraca allah, karena mereka harus bertanggung jawab atas setiap perbuatan mereka dimasa hidupnya kepada orang lain, atas setiap perkataan yg dicercakannya atau diucapkannya dan segala2nya kepada orang lain semasa hidupnya , namun saat ia kehabisan amal pahala, tiba tiba datanglah tumpukan tumpukan amal pahala yg tak dikenalnya dari mana datangnya , lalu ia bertanya kepada allah : “Dari manakah pahala amal ini datang wahai Tuhanku?” , maka Allah pun menjawab : ” Inilah hutang piutangku kepadamu wahai hamba Ku, yaitu doa doamu yg belum Kukabulkan”.

maka pasti nya lah beruntunglah orang yg beterus terusan berdoa, karena bila mana tidak dikabulkan maka itu akan menjadi hutang hutang Allah kepada kita disana kelak…

Related Posts by Categories